Pemburu jurusan Teknologi Pangan, mana nih suaranya? Kamu tahu nggak sih, kalau teknologi pangan merupakan salah satu program studi yang menawarkan banyak peluang bagi para mahasiswanya untuk berkarier di masa depan? Kamu nggak perlu cemas mengenai prospek kerja dari jurusan teknologi pangan dan kamu nggak perlu bingung setelah lulus nanti kamu ingin menjadi apa. Karena kali ini, kamu akan disuguhkan berbagai prospek kerja yang bisa kamu ambil setelah lulus program S1 Teknologi Pangan nanti. Simak penjelasannya, ya!
Tentang Teknologi Pangan
Teknologi Pangan belakangan ini menjadi sorotan karena munculnya berbagai isu yang berhubungan dengan kelangkaan bahan pangan dan kurangnya kesadaran masyarakat terhadap nilai gizi dari sebuah makanan. Nantinya, program studi ini akan membantu kamu untuk memahami teknik pengolahan hasil pertanian dan peternakan menjadi produk yang siap dikonsumsi. Mahasiswa dari jurusan ini, nantinya diharapkan bisa memberikan solusi atas berbagai permasalahan di dunia pangan. Dengan ilmu yang terbilang cukup kompleks, maka wajar bila prospek kerja dari jurusan ini dikatakan luas.
Jurusan Teknologi Pangan bukan hanya populer di dalam negeri, melainkan juga di luar negeri. Di luar negeri, jurusan ini kerap kali disebut dengan Food Technology atau Food-Tech. Dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih, jurusan ini akan semakin populer di masa mendatang. Diprediksikan bahwa jurusan ini akan terus berkembang dengan banyak inovasi produk yang dihasilkan.
Kamu bisa melihat salah satu mahasiswa Teknologi Pangan yang saat ini aktif membagikan konten-konten produksi pangan di media sosial pribadinya, yaitu Dennis Guido. Di akun Instagram dan TikTok pribadinya, ia aktif membagikan kegiatan pengolahan makanan, hingga uji lab secara mandiri dengan bahan-bahan dan alat-alat yang memadai. Sekilas tentang jurusan Teknologi Pangan, kini saatnya kita beranjak ke prospek kerja jurusan teknologi pangan, lets check it out!
Prospek Kerja Jurusan Teknologi Pangan
1. Konsultan Pangan
Sebagai konsultan pangan, nantinya kamu akan berperan dalam memberikan penyuluhan, edukasi, dan pendampingan kepada individu maupun kelompok yang membutuhkan informasi mendalam dan spesifik seputar pangan. Range gaji konsultan pangan yaitu, Rp4.500.000 hingga Rp10.000.000.
2. Product Developer
Bisnis di segala bidang pastinya membutuhkan Product Developer guna meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan dari sebuah perusahaan. Seorang periset dan pengembang produk akan melakukan analisis kebutuhan pasar dan potensi produk yang memiliki peluang untuk dikembangkan sebagai jawaban dari kebutuhan tersebut. Jika layak, maka kemudian produk tersebut akan masuk ke dalam tahap produksi skala besar untuk dipasarkan. Range gaji product developer yaitu, Rp5.000.000 ke atas.
3. Peneliti Bidang Pangan
Peneliti di bidang ini memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Sebagai peneliti bidang pangan, nantinya kamu akan melakukan observasi terhadap berbagai potensi sumber pangan yang potensial, dan melakukan riset yang bersifat investigasi terhadap produk pangan yang sudah beredar di pasar untuk menjamin kepastian keamanan dan kelayakan produk pangan. Range gaji peneliti ialah Rp4.000.000 hingga Rp10.000.000.
4. Quality Control
Seorang quality control bisa dikatakan sebagai posisi kunci dalam menentukan kelayakan produk yang akan dipasarkan. Ranah pengawasan quality control bukan hanya ketika produknya sudah jadi, tetapi mulai dari penerimaan bahan baku, penyimpanan, proses produksi, hingga produk yang siap didistribusikan merupakan tanggung jawab quality control. Range gaji quality control ialah Rp3.500.000 hingga Rp5.000.000.
5. Quality Assurance
Quality assurance hampir sama dengan quality control, namun hal yang membedakan adalah ranah yang dimiliki. Seorang quality assurance bertugas memastikan produk yang diproduksi sesuai dengan spesifikasi atau standar baku yang ditetapkan perusahaan. Tujuan utamanya ialah untuk memastikan tidak ada produk yang cacat di tangan konsumen. Range gaji seorang quality assurance ialah Rp3.500.000 hingga Rp5.000.000.
6. Food Market Researcher
Seorang food market researcher memiliki tugas utama yaitu, mengumpulkan data dan menganalisisnya untuk selanjutnya dapat digunakan sebagai indikator untuk mengetahui tingkat kepuasan konsumen, keuntungan bisnis, hingga memperkirakan potensi penjualan produk berdasarkan kondisi pasar. Informasi-informasi dari seorang food market researcher nantinya akan berguna bagi perusahaan untuk melakukan berbagai inisiatif yang berdampak pada pengembangan produk, peningkatan kepuasan konsumen, dan peningkatan keuntungan bisnis. Range gaji food market researcher ialah Rp4.000.000 hingga Rp7.000.000.
7. Pegawai Lingkup Pemerintah
Instansi lingkup pemerintah pun membutuhkan lulusan Jurusan Teknologi Pangan, lho! Seperti di antaranya ada Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang), Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), dan lain-lain.
8. Akademisi
Lulusan Teknologi Pangan juga bisa menjadi seorang akademisi. Lulusan S1 Teknologi Pangan bisa mengajar di sekolah-sekolah yang mengajarkan bidang pangan, seperti misalnya sekolah kejuruan atau kursus dengan mengikuti program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan lebih dulu. Namun, jika kamu ingin menjaadi dosen, maka kamu harus menyelesaikan program Magister Teknologi Pangan lebih dulu.
Ini dia, Daftar Universitas yang Menawarkan Program Studi Teknologi Pangan!
Di beberapa perguruan tinggi, jurusan Teknologi Pangan masuk ke dalam Fakultas Teknologi Pertanian. Nantinya, setelah kamu menyelesaikan studi S1 jurusan Teknologi Pangan, kamu akan menyandang gelar Sarjana Teknologi Pangan (S. TP.). Berikut daftar PTN yang menawarkan jurusan Teknologi Pangan yang bisa menjadi pilihanmu di SNBP maupun SNBT nanti.
- Universitas Sumatera Utara (USU) di Medan
- Universitas Padjadjaran (UNPAD), di Bandung
- IPB University, di Bogor
- Universitas Gadjah Mada (UGM), di Yogyakarta
- Universitas Brawajiaya (UB), di Malang
- Universitas Hasanudin (UNHAS), di Makassar
- Institut Teknologi Bandung (ITB), di Bandung
- Universitas Diponegoro (UNDIP), di Semarang
Boleh dong, kasih tahu alasannya kenapa kalian mengincar Teknologi Pangan sebagai jurusan yang kalian pilih di kolom komentar! Jangan lupa untuk baca artikel lainnya!
Referensi :
Dewi, D. (2022). Mengenal Jurusan Teknologi Pangan: Mata Kuliah, Daftar Universitas, dan Prospek Kerja. Online. https://www.ruangguru.com/blog/jurusan-teknologi-pangan[Diakses pada 6 Desember 2023]
Janitra, M. (2022). 10 Prospek Kerja Teknologi Pangan, Adakah yang Sesuai Minat Kamu?. Online. https://www.quipper.com/id/blog/quipper-campus/campus-life/p-prospek-kerja-jurusan-teknologi-pangan/[Diakses pada 6 Desember 2023]